Pada bulan Agustus 2019 kemarin, saya bersama teman-teman di Luwu/ Palopo telah meresmikan pembukaan Jalur pendakian gunung Latimojong dari arah timur, yang kemudian diberi nama “Jalur Timur Latimojong” (JTL).
Alhamdulillah, kegiatan survei pembukaan jalur yang awalnya saya inisiasi secara pribadi itu, sukses. Mungkin ada ratusan website yang mengangkat beritanya. Misalnya di portal berita wanadri.or.id. https://wanadri.or.id/home/250-pendaki-akan-jajal-jalur-timur-pegunungan-latimojong/
Ini dokumentasi survei yang saya susun dalam bentuk artikel di Kompasiana… https://www.kompasiana.com/fadlyandipa/5d2b18890d823018e416ea42/survei-jalur-timur-latimojong-via-desa-tolajuk-kab-luwu
Setelah jalur pendakian ini terbuka, Pemerintah Kabupaten Luwu merespon positif. Sekitar tiga bulan yang lalu, gerbang pendakian telah dibangun oleh Pemkab Luwu (yang mana saat ini telah rampung berdiri, dan dalam waktu dekat akan segera diresmikan). Untuk terus mengekspos jalur timur latimojong, selain membuat event-event pendakian bersama tentu juga mesti dipikirkan bentuk-bentuk promosi lainnya.
Salah satunya yang saya coba lakukan adalah membuat lagu semacam theme song untuk menceritakan Jalur Timur Latimojong kepada khalayak.
Terkait dengan ide lagu theme song JTL, saya telah menyusun draft lagunya. Bisa pembaca simak di video youtube yang saya unggah. Tapi sekali lagi ini hanya draft. Belum digarap sepenuhnya dan hanya saya rekam seadanya. jadi mohon dimaklumi jika banyak noise…
Sebagaimana pembukaan jalur pendakian JTL, penyusunan lagu ini pun merupakan inisiatif saya pribadi. Saya senang mengkreasi sesuatu dan memperjuangkannya agar dapat terwujud.
Di sisi inilah saya menikmati proses berkarya. Selamat menikmati sajian seadanya ini.